Cara Mudah Memperbanyak Tanaman Buah Dengan Stek


Umumnya bibit buah-buahan diperbanyak dengan stek jarang dilakukan orang, karena stek tumbuhnya lambat dan hasilnya kurang memuaskan. Namun sebenarnya tidak demikian asalkan ada tempat yang cukup menjamin kelembapan, suhu udara, cuaca dan air yang cocok untuk pertumbuhan stek.

Cara mudah untuk membuat stek
1. Sediakan bak kayu atau pot yang ada penutasan airnya, pada dasar bak atau pot diberi lapisan pacahan batu bata atau genteng setebal lebih kurang sepuluh sentimeter.
2. Gunakan media pasir yang bersih dicampur dengan sekam padi dengan perbandingan 3 : 1
3. Tutup rapat tempat penyetekan dengan kain atau plastik putih.
4. Letakkan ditempat yang teduh.
langkah penyetekan seperti diatas sudah cukup memenuhi syarat iklim.

Macam bentuk stek
a. Stek batang/cabang
untuk membuat stek ranting atau pucuk dilakukan dengan cara potong pangkal daun sepanjang lebih kurang 25 cm, sisakan daun paling atas sebanyak 2 lembar, semua stek dipotong tepat dibawah mata/buku, dipotongnya berbentuk tumit atau martil. hal ini dimaksud agar setelah ditanam akar mudah keluar dan tidak mudah goyang, ujung potongan bagian pangkal ditempeli dengan tanah lembek yang besarnya kira-kira sebesar buah kemiri. bisa dilakukan untuk buah-buahan jambu biji dan jeruk.
c. Stek akar.
Stek akar ini bisa dikerjakan untuk tanaman buah seperti jambu biji, sukun dan lainnya, akar yang besarnya 1 - 2 cm, kemudian akar ini dipotong-potong lagi sepanjang 4 - 5 cm, kemudian ditanam dengan cara mendatar rata dengan permukaan pasir/tanah.

Cara membuat stek yang baik.
Cabang yang akan di stek dipotong sepanjang 30 - 40 cm, daunnya dibuang ( stek seperti ini juga bisa dilakukan untuk jambu air, delima, apel, anggur, dan ceremai), semua stek ditanam dengan cara memiringkan dengan sudut 60 derjat.

Untuk mempercepat akar keluar sebaiknay dibantu dengan zat perangsang tumbuh yang diperdagangkan seperti merek Rhizopon A, RHizopon B, Rootone dan lain sebagainya.

Setelah semua stek ditanam kemudian disiram, menyiram sebaiknya dilakukan dengan spayer kecil, karena penutup kain atau plastik mempunyai sifat menahan air, jadi penyiraman tidak perlu dilakukan setiap hari.

Setelah stek-stek tumbuhtunas dan berakar banyak, pindahkan pada wadah atau pot dengan cara dicungkil secara hati-hati, kemudian pindahkan ke wadah berisi tanah dan pupuk kandang, karena ujung stek ditempeli tanah, akar yang tumbuh biasanya banyak.

menanam tanaman