Cara Mengelola Limbah Rumah Tangga Menjadi Kompos


menanam tanaman



Limbah tidak saja dihasilkan oleh industri skala besar, rumah-rumah penduduk juga menghasilkan limbah, pengelolaan limbah tidak pula harus yang dihasilkan oleh sebuah industri pabrik, limbah rumah tangga juga bisa dimanfaatkan namun untuk limbah yang satu ini jarang sekali orang memanfaatkannya, apalagi membuatnya menjadi kompos.

Sebelum membuat limbah menjadi kompos hal pertama yang perlu diperhatikan adalah, bahwa limbah rumah tangga yang akan diolah tersebut merupakan limbah yang bisa terurai (organik), seperti sisa sayuran, kulit buah-buahan, kayu dan lain sebagainya, limbah yang tidak bisa terurai seperti sampah plastik atau sisa-sisa pekerjaan besi atau alumunium bisa dijual kepada “toke limbah non organik” (istilah saya sendiri)

Cara memanfaatkan limbah rumah tangga ini tergolong sangat mudah, dan manfaatnya sangat banyak ketika limbah rumah tangga sudah menjadi kompos, salah satu manfaat yang bisa kita petik adalah, dengan kompos yang berasal dari limbah rumah tangga anda tidak perlu repot lagi membeli pupuk untuk bunga kesayangan anda, selain itu jika jumlah produksinya sudah banyak kompos tersebut bisa pula dimanfaatkan sebagai pupuk di kebun, hasilnya terbukti sangat manjur dan ramah lingkungan. 

Salah satu organisasi masyarakat yang sudah membuktikan kompos dari limbah ini bisa anda saksikan di Kabupaten Dharmasraya, tepatnya di Kecamatan Sitiung, kelompok yang menamakan dirinya P3L (Perhimpunan Petani Peduli Lingkungan) Dharmasraya, semua limbah yang berasal dari sampah pasar dimanfaatkan oleh kelompok ini menjadi kompos, dan di manfaatkan sebagai pupuk di areal persawahan atau perkebunan anggota kelompok. 

Bagaimana caranya memanfaatkan limbah rumah tangga ini menjadi kompos, mari kita simak pembahasannya. 

Cara memanfaatkan limbah rumah tangga. 

1. Sediakan limbah rumah tangga anda, seperti sisa-sisa potongan sayur, cabai, bawang dan sebagainya, kemudian kulit buah-buahan, sisa-sisa masakan, dan barang sisa lainnya yang bisa terurai seperti potongan kayu,kertas dan lain-lain. 

2. Semua sisa tersebut dikumpulkan, jika anda merasa kurang banyak anda boleh mengumpulkannya dalam waktu seminggu, intinya sesuai dengan banyaknya limbah rumah tangga yang anda hasilkan. 

3. Setelah semua sisa tersebut dikumpulkan menjadi satu, buatlah lubang seukuran 4x 5 m dipekarangan belakang rumah anda, atau ditempat khusus yang sudah anda sediakan. 

4. Masukkan semua limbah yang sudah anda kumpulkan tadi kedalam lubang tersebut. 

5. Jika anda ingin limbah rumah tangga anda cepat menjadi kompos, anda bisa menambahkan senyawa kimia seperti EM4 atau senyawa herbafarm yang sifatnya menguraikan dengan cepat, tapi jika anda ingin hasilnya benar-benar alami jangan berikan campuran apapun didalam lubang komposnya. 

6. Setelah semua limbah rumah tangga dimasukkan kedalam lubang yang sudah disediakan tadi, tutup lubang tersebut dengan tanah, lamanya penutupan lubang tergantung pula pada perlakuan anda pada nomor 5 diatas, jika anda menggunakan senyawa kimia sebagai pengurai waktu yang anda butuhkan lebih kurang dua sampai tiga minggu, jika perlakuan kompos anda tanpa campuran senyawa kimia pengurai, maka anda membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama yakni sekitar tiga sampai empat bulan. 

Setelah anda yakin limbah rumah tangga anda terurai dalam lubang kompos, anda tinggal menggalinya kembali, kemudian masukkan kedalam karung atau wadah yang sudah anda persiapkan, nah sampai tahap ini kompos anda siap untuk digunakan, sekarang anda tinggal memberikannya kepada tanaman yang membutuhkan. 

Selamat mencoba, salam hijau …
menanam tanaman
(kompos P3L yang sudah jadi)