STANDAR PRODUKSI JAMBU BIJI/ JAMBU BATU


STANDAR PRODUKSI JAMBU BIJI/ JAMBU BATU - Hal yang terkait dengan standar produksi jambu batu yaitu:

A.1. Ruang Lingkup
A.2. Pengambilan Contoh
A.3. Pengemasan

STANDAR PRODUKSI JAMBU BIJI/ JAMBU BATU

STANDAR PRODUKSI JAMBU BIJI/ JAMBU BATU
STANDAR PRODUKSI JAMBU BIJI/ JAMBU BATU
A.1. Ruang Lingkup
Standar produksi ini meliputi: syarat mutu, cara pengujian mutu, cara pengambilan contoh & cara pengemasan.
 
A.2. Pengambilan Contoh : 
Contoh diambil secara acak dr jumlah kemasan seperti terlihat di bawah ini. dr setiap kemasan diambil contoh sebanyak 20 buah dr bagian atas, tengah & bawah. Contoh tersebut diacak bertingkat (startified random sampling) sampai diperoleh minimum 20 buah untuk dianalisis.
  • Jumlah kemasan dlm partai (lot) sampai dgn 100, contoh yg diambil 5.
  • Jumlah kemasan dlm partai (lot) 101 sampai dgn 300, contoh yg diambil 7.
  • Jumlah kemasan dlm partai (lot) 301-500, contoh yg diambil 9.
  • Jumlah kemasan dlm partai (lot) 501-1000, contoh yg diambil 10.
  • Jumlah kemasan dlm partai (lot) lebih dr 1000, contoh yg diambil 15 (minimum).
Petugas pengambil contoh harus memenuhi syarat yaitu orang yg berpengalaman atau dilatih lebih dahulu & mempunyai ikatan dgn badan hukum.
A.3. Pengemasan
Jambu biji dikemas dgn peti kayu/bahan lain yg sesuai dgn berat bersih maksimum 30 kg. Dibagian luar kemasan diberi label yg bertuliskan antara lain: nama barang, golongan ukuran, jenis mutu, nama/kode perusahaan, berat bersih, negara/tempat tujuan, hasil Indonesia, daerah asal. Baca Selengkapnya tentang budidaya jambu biji/ jambu batu di : Teknik Cara Budidaya Jambu Biji / Jambu Batu (Psidium guajava L.) Lengkap

Artikel Lainnya:

Semoga artikel tentang STANDAR PRODUKSI JAMBU BIJI/ JAMBU BATU ini bermanfaat. Terimakasih atas kunjungannya di blog BudidayaDesa ini. Ayo Bangun Desa dengan Budidaya!