Memperbanyak dengan cara menyambung pucuk sama halnya dengan okulasi, tujuannya untuk mempertahankan kualitas, menyambung pucuk maksudnya adalah memindahkan sepotong pucuk atau ranting sepanjang 10 - 15 cm ke pangkal bawah atau cabang yang masih muda dan belum berkayu keras.
Cara menyambung pucuk
a. Pangkal bawah tumbuhan baik yang masih dipersemaian ataupun yang telah di tanam di kantong plastik, pot dan lain-lain, bagian atas tanaman yang masih muda dipotong dan dibelah sama besarnya seukuran 2 - 3 cm
b. Ambil pucuk atau ranting yang sama besarnya dari pohon induk yang kita kehendaki sepanjang 10 - 16 cm.
c. Daun pucuk bagian bawahnya dibuang dan 1 - 2 cm lembar yang paling atas ditinggalkan atau dipotong setengah.
c. Bagian pucuk yang diambil pangkal kiri - kanannya dipotong miring seperti kapak sepanjang 2 - 3 cm.
d. Kemudian selipkan ke pangkal bawah yang telah dibelah tadi dan diikat dengan benang atau tali plastik kecil.
e. Selesai disambung ditutup dengan kantong plastik.
Bila sambungan ini dalam jangka waktu dua minggu pucuknya tetap segar, berarti sambungan berhasil, tapi jika menunjukkan kelayuan dan tangkainya mengkerut berarti sambungan tidak berhasil. Sebaiknya menyambung dikerjakan ditempat yang teduh.
(sumber foto : epetani.deptan.go.id) |
Mempertahankan kualitas dengan cara menyambung dapat dilakukan terhadap, mangga, belimbing, jambu biji, jeruk, jambu air, dan manggis. Untuk Durian akan lebih baik hasilnya bila pangkal bawahnya masih muda sekali (berdaun 2 - 3 lembar) dan penyambungan dilakukan pada batas batang (hipokotil), dengan menyambung pucuk kita dapat membuat tanaman dari satu pangkal bawah mempunyai beberapa varietas diatasnya.